Identifikasi Asam Mefenamat pada Jamu Pegal Linu di Pasar Tradisional Kota Langsa

  • Mastura Program Studi Kimia Fakultas Teknik Universitas Samudra
  • Fitriani Fitriani Universitas Samudra
  • Arsyka Permadani Program Studi Kimia Fakultas Teknik Universitas Samudra
  • Pipit Maryam Program Studi Bioteknologi Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Muhammadiyah Bandung
Keywords: Spektrofotometri, Asam Mefenamat, Jamu

Abstract

ABSTRAK

Jamu merupakan salah satu jenis obat tradisional yang dapat dikatakan sangat tergolong papuler dikalangan masyarakat. Saat ini jamu banyak sekali diproduksi oleh usaha rumahan yang dapat dikatakan bisa memenuhi ketersediaan pasar. Seiring bertambahnya teknologi saat ini jamu banyak tersedia dalam bentuk cair, serbuk, pil, kapsul, maupun seduhan. Hal tersebut dapat menjadi pemicu berkembangnya jamu sebagai obat tradisional. Perkembangan teknologi tersebut juga dapat menjadi salah satu dampak sebagian masyarakat yang memproduksi jamu melakukan hal curang seperti dengan penambahan BKO (bahan kimia obat) guna untuk meningkatkan kecepatan jamu yang dijual bereaksi cepat. Contoh dari BKO yang dapat ditambahkan yaitu asam mefenamat. Efek samping dari penambahan asam mefenamat tersebut yaitu menyebabkan tukak lambung, trombositopenia, anemia hemolitik, diare, dan ruam kulit. Oleh karena itu tujuan dilakukannya penelitian ini yaitu untuk menginformasikan kepada masyarakat sebagai konsumen agar dapat berhati hati dalam pembelian jamu pegal linu yang tersebar dipasar tradisional Kota Langsa. Pada penelitian ini digunakan metode spektrofotometri UV-VIS. Hasil dari spektra yang terbaca yaitu pada Panjang gelombang (250 dan 350) untuk sampel A (3,631 dan 5,000), sampel B (3,630 dan 5,000), sampel C (3,626 dan 5,000), sampel larutan baku asam mefenamat (-0,398 dan 0,162). Ketiga sampel jamu tersebut tergolong aman dan tidak ada kandungan asam mefenamat.

Published
2024-09-10
Section
Articles