Utilization of Plants at the Traditional Wedding Ceremony of Sambas Malay Tribe in Merubung Village, Tekarang District, Sambas Regency

  • Mega wati mahasiswa
  • Rafdinal Rafdinal Universitas Tanjungpura
  • Masnur Turnip Universitas Tanjungpura
Keywords: sambas malay tribe, traditional wedding ceremony, merubung village

Abstract

Wedding tradition is an important part of the life of the Sambas Malay ethnic. In the implementation of community weddings, many people use plants as supplies for the wedding stages. This research aims to determine the types of plants used by the Sambas Malay tribe in traditional wedding ceremonies. This research was going on September to December 2020. The research method used the snowball sampling. The result shows that obtained 25 species and 19 plant families used in wedding activities. The most widely used plant family of Poaceae dan Zingeberaceae. This research shows that the Sambas Malay ethnic marriage is still preserves the traditions of their ancestors. Each plant used in the traditional wedding ceremony of the Malay Sambas tribe has a specific meaning.

Author Biographies

Rafdinal Rafdinal, Universitas Tanjungpura

Program Studi Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Tanjungpura

Masnur Turnip, Universitas Tanjungpura

Program Studi Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Tanjungpura

References

Bernard, H, 2004, Research Methods in Antropology Qualitative and Quantitative Method, Third Edition, Altamitra Press, Walnut Creek, California
Database Inaturalist, diakses Maret 2021. www.inaturalist.org.
Djuweng,S, 1996, Manusia Dayak Orang Kecil
Firmanansyah, UE, Ahadi, S, Amriani, A, 2014, Medan Makna Peralatan Prosesi Adat Perkawinan Melayu Sambas, Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, FKIP Universitas Tanjungpura Pontianak
Galeri Tumbuhan, diakses Oktober 2020, http://www.plantamor.com.
Flantika, M, 2010, Kajian Etnobotani Tumbuhan Untuk Rangkaian Upacara Adat Naik Dango Oleh Suku Dayak Kanayant Di Desa Saham Keacamatan Sengah Temila Kabupaten Landak Kalimantan Barat, Skipsi, Program Studi Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Tanjungpura, Pontianak
Hasanah, U, Riza, L, Irwan, L, 2014, Pemanfaatan Tumbuhan pada Upacara Adat Tumpang Negeri Suku Melayu di Keraton Ismahayana Landak, Jurnal Protobiont, Vol 3, No 3
Hidayati, Des M,dan Rizki, 2016, Etnobotani Dalam Upacara Pernikahan Adat Minang Kabau Di Kanagarian Sontang Cubadak Kecamatan Padang Gelugur Kabupaten Pasaman, Jurusan Biologi FMIPA, Universitas Negeri Padang
Ita, S,A, 2005, Dinamika dan Pengaruh Budaya Melayu di Kalimantan Barat, Prosiding International Conference on Indonesian Studies Unity Diversity and Future, Depertemen Sejarah, Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya, Universitas Indonesia
Kusmana, C & Hikmat, A, 2015, Keanekaragaman Hayati Flora di Indonesia, Jurnal Pengolahan Sumberdaya alam dan Lingkungan, Vol 5, No. 2, Hal 187-198
Mardhatillah, T, 2019, Etnobotani Ritual Manusuk Sima di Kota Kediri, Artike Skrispsi, Universitas Nusantara PGRI Kediri
Martin dan Toni, E, 2019, Model Bimbingan dan Konseling Keluarga Berbasir Nilai-Nilai Tradisi Pernikahan Melayu sambas, Seri Ilmu-IlmuSosial dan Kependidikan, Vol 3, No. 2
Nurhidayah, Y, Lovadi, I, Linda, R, 2015, 2015, Tumbuhan Berpotensi Bahan Pangan di Desa Sebangun Kecamatan Sebawi Kabupaten Sambas, Jurnal Protobiont, vol 4, no.1, hal 151-159
Purba, D, N, 2019, Fungsi dan Makna Sirih pada Upcara Masyarakat Melayu di Desa Pulau Simardan Kecamatan datuk bandar Timur Kabupaten Tanjung balai, Skripsi, Program Studi Bahasa dan Sastra Melayu Depertemen Sastra Daerah, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Sumatera Utara, Medan.

Rahmawati, Lovadi, I, Linda, R, 2015, Kajian Etnobotani Tumbuhan pangan pada Masayarakat Suku Melayu di Desa Boyan Tanjung Kabupaten Kapuas Hulu, Jurnal Protobiont, vol 4, no.2, hal 90-95 Rini, D, R, 2009, Studi Etnobotani pada Proses Ritual Adat Pernikahan Masyarakat suku Sunda, Jawad an Bali di Desa Bumi daya Kecamatan Palas Kabupaten Lampung Selatan, Skripsi, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Raden Intin lampung
Silalahi, M, 2018, Pandanus amaryllifolius (Pemanfaatan dan Potensinya Sebagai Pengawet Makanan), Jurnal Pro-Life, Vol 5, No 3, ISSN 2579-7557
Steenis, V, Hoed, Bloembergen dan Eyma, 2005, Flora, PT, Pradnya Paramita, Jakarta
Suryadarma, I, 2008, Diktat Kuliah Etnobotani UNY-Press, Yogyakarta
Susanti Wa Ode, Asmawati, M, Hittah, W,S, 2016, Etnobotani Dalam Upacara Adat Pernikahan Suku Muna Kabupaten Muna Sulawesi Tenggara, Jurnal amfibi, Vol 1, No 3
Tamin, R, 2004, Diktat Ringkasan Bahan Kuliah dan penuntun Praktikum Sistematika Tumbuhan, Herbarium Universitas Andalas
Zulfa, 2010, Adat Istiadat Perkawinan Masyarakat Melayu Pada Masa Kesultanan Siak, Jurnal Ilmu Budaya, Vol 7, No 1, Hal 1-56
Published
2021-12-23