Keanekaragaman Burung di Kawasan Pesisir Pantai Lapeng Pulo Breuh, Aceh Besar

The Diversity of Bird in Lapeng Coastal Area of Pulo Breuh, Aceh Besar

  • Vira Wulandari Universitas Islam Negeri Ar-raniry
  • Samsul Kamal Universitas Islam Negeri Ar-raniry
  • Nafisah Hanim Universitas Islam Negeri Ar-raniry
  • Elita Agustina Universitas Islam Negeri Ar-raniry
  • Eriawati Eriawati Universitas Islam Negeri Ar-raniry
Keywords: Indeks keanekaragaman, Pulo Breuh, spesies burung, status konservasi

Abstract

Keanekaragaman burung merupakan salah satu indikator yang dapat mencerminkan kualitas suatu ekosistem  seperti kawasan pesisir Pantai Lapeng Pulo Breuh Aceh Besar. Kawasan pesisir Pantai Lapeng Pulo Breuh adalah salah satu kawasan pantai pesisir di Pulo Breuh yang masih alami dan vegetasi yang relatif bervariasi. Kondisi ini diduga mempengaruhi kehadiran berbagai spesies burung di kawasan pesisir Pantai Lapeng. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui keanekararagama spesies burung dan status konservasi burung yang terdapat di kawasan pesisir Pantai Lapeng Pulo Breuh Aceh Besar. Penelitian ini menggunakan metode titik hitung (point count) pada setiap stasiun pengamatan. Analisis data menggunakan indeks Shannon-Wiener. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 17 spesies burung yang berhasil diidentifikasi di kawasan tersebut dengan nilai rata-rata indeks keanekaragaman spesies (H') sebesar 2.482 yang tergolong pada kriteria tinggi. Kehadiran Rangkong Papan dengan status IUCN Near Threatened menunjukkan pentingnya upaya konservasi untuk melestarikan habitat burung di kawasan ini. Untuk menyelidiki unsur-unsur yang memengaruhi keanekaragaman burung dan membuat rencana konservasi yang berhasil, diperlukan penelitian lebih lanjut. Studi ini memberikan informasi tambahan tentang keberagaman burung di kawasan pesisir Pantai Lapeng Pulo Breuh, yang penting untuk mendukung upaya konservasi dan pengelolaan yang berkelanjutan.

Author Biographies

Vira Wulandari, Universitas Islam Negeri Ar-raniry

Program Studi Pendidikan Biologi, FTK, Universitas Islam Negeri Ar-raniry
Jl. Syekh Abdurauf, Darussalam, Banda Aceh, Aceh, 24352, Indonesia

Samsul Kamal, Universitas Islam Negeri Ar-raniry

Program Studi Pendidikan Biologi, FTK, Universitas Islam Negeri Ar-raniry
Jl. Syekh Abdurauf, Darussalam, Banda Aceh, Aceh, 24352, Indonesia

Nafisah Hanim, Universitas Islam Negeri Ar-raniry

Program Studi Pendidikan Biologi, FTK, Universitas Islam Negeri Ar-raniry
Jl. Syekh Abdurauf, Darussalam, Banda Aceh, Aceh, 24352, Indonesia

Elita Agustina, Universitas Islam Negeri Ar-raniry

Program Studi Pendidikan Biologi, FTK, Universitas Islam Negeri Ar-raniry
Jl. Syekh Abdurauf, Darussalam, Banda Aceh, Aceh, 24352, Indonesia

Eriawati Eriawati, Universitas Islam Negeri Ar-raniry

Program Studi Pendidikan Biologi, FTK, Universitas Islam Negeri Ar-raniry
Jl. Syekh Abdurauf, Darussalam, Banda Aceh, Aceh, 24352, Indonesia

Published
2024-09-02