APLIKASI METODE MAGNETIK UNTUK IDENTIFIKASI SEBARAN BIJIH BESI DANGKAL DAN DALAM

  • Lia Fitria Rahmatillah Universitas Syiah Kuala
  • Dina Gunarsih Universitas Syiah Kuala
  • Dewi Sartika Universitas Syiah Kuala
  • Akmal Muhni Universitas Syiah Kuala

Abstract

Identifikasi sebaran bijih besi menggunakan metode magnetik bertujuan untuk mengetahui sifat kemagnetan batuan. Metode magnetik mampu mengukur variasi intensitas medan magnet yang mencerminkan sifat kemagnetan batuan yang berada di bawah atau dekat permukaan bumi. Penelitian dilakukan di Desa Siron Blang, Kabupaten Aceh Besar. Identifikasi sebaran bijih besi menggunakan metode magnetik untuk mengetahui sebaran bijih besi dangkal dan dalam, serta pendugaan model 2-dimensi bawah permukaan. Akuisisi data magnetik dilakukan menggunakan dua unit alat magnetometer jenis proton precission magnetometer. Pengolahan data dilakukan melalui perangkat lunak Oasis Montaj dan MAG2DC yang menghasilkan kontur penyebaran anomali magnet dan dugaan bawah permukaan. Lokalisasi anomali dangkal dan dalam dihasilkan setelah dilakukan penapisan low pass filter dan high pass filter. Berdasarkan penapisan low pass filter didapat anomali menengah yang menerus hingga ke batuan dasar. Berdasarkan penapisan  high pass filter memperlihatkan anomali residual dangkal yang menerus hingga ke anomali dalam. Pendugaan model bawah permukaan bertujuan untuk mengetahui kedalamaan, suseptibilitas, dan kondisi geologi. Berdasarkan pendugaan model 2-dimensi, secara umum lokasi penelitian terdiri dari tanah laterit sebagai top soil dan batuan serpentinit, serta peridotit sebagai subsoil. Lokasi penelitian mengandung mineral bijih besi berupa hematit, limonit, goetit,  pirotit, dan pirit.

References

Rahwanto, Adi dan Jalil, Zulkarnain. 2013. Kajian Awal Karakteristik Mineral Magnetik Bijih Besi Mangamat, Aceh Selatan. Prosiding Semirata FMIPA Universitas Lampung. Volume 1, 203-206.

Putri, Deviyani Rusdyanti. 2014. Identifikasi Mineral dan Pengaruh Variasi Waktu Milling Terhadap Sifat Magnetik pada Batuan Bijih Besi Wilayah Lampakuk, Aceh Besar. FMIPA Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh.

Johnstone, S.J. and Johnstone, M.G. 1961. Minerals for the Chemical and Allied Industries Second Edition. John Wiley & Sons Inc. New York.

Schon, J.H. 2011. Handbook of Petroleum Exploration and Production : Physical Properties of Rocks. Elsevier. United Kingdom, hal:373-391.

Dobrin, M.B. and Savit, C.H. 1988. Introduction to Geophysical Prospecting Fourth Edition. McGraw-hill book company. Singapore, hal:633-672.

Telford, et al. 1990. Applied Geophysics Ed. ke – 2. Cambridge University Press , United States of America, hal:62-134

Published
2023-03-31
How to Cite
[1]
L. F. Rahmatillah, D. Gunarsih, D. Sartika, and A. Muhni, “APLIKASI METODE MAGNETIK UNTUK IDENTIFIKASI SEBARAN BIJIH BESI DANGKAL DAN DALAM ”, hadron, vol. 5, no. 1, pp. 15-23, Mar. 2023.
Section
Articles