Analisis Probabilitas Kemiskinan Nelayan di Kota Langsa (Studi Kasus Nelayan Kuala Langsa)
Abstract
Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh pengeluaran, pendidikan, dan jumlah anggota keluarga terhadap probabilitas kemiskinan nelayan di Kuala Langsa. Data yang digunakan adalah data primer yang bersumber dari kuesioner penelitian. Data yang diperoleh di analisis dengan menggunakkan persamaan regresi linier berganda, koefisien determinasi (R2), uji t dan uji F. Hasil penelitian diperoleh persamaan KM = 476643,074 + 0,695P - 148521,228TP(0) + 38104,780JAK. Konstanta sebesar 476643,074 menunjukkan bahwa kemiskinan yang diukur dari pendapatan sebesar Rp 476.643,074 sebelum di pengaruhi oleh pengeluaran, tingkat pendidikan dan jumlah anggota keluarga. Koefisien regresi sebesar 0,695P merupakan nilai dari pengeluaran yang berpengaruh positif terhadap kemiskinan. Koefisien regresi sebesar -148521,228TP merupakan nilai dari tingkat pendidikan yang berpengaruh negatif terhadap kemiskinan. -148521,228TP, artinya tingkat pendidikan berpengaruh positif terhadap kemiskinan. Koefisien regresi sebesar 38104,780 JAK merupakan nilai dari jumlah tanggungan anggota keluarga yang berpengaruh positif terhadap kemiskinan. Koefisien determinasi (R2) sebesar 0,702 artinya variabel pengeluaran, tingkat pendidikan dan jumlah tanggungan anggota keluarga memberikan pengaruh sebesar 70,2%, kemudian sisanya sebesar 29,8% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak di teliti. Berdasarkan hasil Uji t dan Uji F diperoleh bahwa variabel pengeluaran, tingkat pendidikan dan jumlah anggota keluarga berpengaruh signifikan terhadap kemiskinan di gampong Kuala Langsa Kota Langsa.