Identifikasi Dan Penguatan Kelembagaan Kelompok Petani Jamur Di Desa Gondangmanis, Karanganyar

Abstract

Kelembagaan merupakan suatu bentuk formal ataupun informal dari sebuah aturan, sistem, dan struktur insentif yang membentuk perilaku organisasi. Kelembagaan di dalam masyarakat dapat berupa kelembagaan pemerintahan, organisasi maupun kelompok kecil yang diakui di masyarakat. Kelompok tani merupakan salah satu contoh lembaga desa yang bertujuan sebagai wadah petani tertentu untuk memfasilitasi kegiatan-kegiatan pertanian mulai dari sektor permodalan hingga pengolahan hasil atau pasca panen. Problema didalam kelompok tani yang sering dijumpai adalah petani masih belum dapat memaksimalkan tujuan dari terbentuknya kelompok tersebut. Maka dari itu, penguatan suatu kelembagaan desa khususnya kelompok tani harus benar-benar dipahami oleh seluruh anggotanya. Pengamatan yang dilakukan pada kelompok tani di Desa Gondangmanis, Karanganyar adalah metode pengamatan lapang yang melihat karakteristik petani, tingkat partisipan dan jenis usaha jamur yang dikembangkan. Pengamatan ini dilakukan dengan cara mengundang petani jamur di Desa Gondangmanis untuk mengikuti rapat dalam Program Holistik Pembinaan dan Pemberdayaan Desa dan pangamatan langsung dengan melihat kondisi usaha pertanian jamur.