Analisis Perbandingan Perencanaan Biaya Dan Waktu Pelaksanaan Pelat Lantai Konvensional Dan Pelat Lantai Boundeck Pada Gedung Fkm & Saintek Uin-Su Tuntungan Medan

  • Trisna Elwinnes Hia Politeknik Negeri Medan, Jl. Almamater No.1, Padang Bulan, Kec. Medan Baru, Medan
  • Samiran Politeknik Negeri Medan, Jl. Almamater No.1, Padang Bulan, Kec. Medan Baru, Medan
Keywords: Pelat Konvensional, Boundeck, Waktu, Biaya, Efektivitas

Abstract

Pelat lantai dalam bangunan gedung merupakan salah satu bagian dari struktur yang
memiliki biaya besar dan waktu pelaksanaan yang cukup lama karena memiliki
volume yang lebih besar daripada pekerjaan yang lain. Pada pelaksanaan sebuah
proyek konstruksi, khususnya yang menggunakan konstruksi beton, umumnya
menggunakan metode konvensional yaitu menggunakan bekisting dan penyangga dari
kayu. Dengan adanya perkembangan teknologi yang semakin pesat, muncul inovasiinovasi baru untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas kerja. Pelat konvensional kini
sudah mulai tergantikan dalam pengerjaan pelat pada bangunan gedung bertingkat.
Salah satu metode pelaksanaan pekerjaan pelat yang terbaru saat ini yaitu
menggunakan metode pelaksanaan pekerjaan pelat boundeck. Objek penelitian ini
dilaksanakan pada proyek pembangunan gedung FKM & SAINTEK UIN-SU
Tuntungan Medan. Pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah
data sekunder, yaitu berupa data daftar harga bahan dan upah, data analisis harga
satuan pekerjaan dan data gambar kerja. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1)
Perbandingan biaya pelaksanaan pelat lantai konvensional dan pelat lantai boundeck
menunjukkan bahwa pelat lantai konvensional lebih besar biaya pelaksanaannya
dibandingkan dengan pelat lantai boundeck dengan selisih biaya pelaksanaan yaitu
sebesar Rp 749.338.744 (Tujuh Ratus Empat Puluh Sembilan Juta Tiga Ratus Tiga
Puluh Delapan Ribu Tujuh Ratus Empat Puluh Empat Rupiah) dengan persentase
sebesar 27% (2) Perbandingan waktu pelaksanaan pelat lantai konvensional dan pelat
lantai boundeck menunjukkan bahwa pelat lantai konvensional lebih lama waktu
pelaksanaannya dibandingkan dengan pelat lantai boundeck dengan selisih waktu
pelaksanaan yaitu sebesar 28 hari dengan persentase sebesar 30% (3) Penggunaan
metode pelat lantai yang lebih efektif dari segi biaya dan waktu adalah boundeck
karena biayanya lebih murah dari konvensional dan waktu pelaksanaannya lebih
cepat

References

Arya, Andi, Dkk, 2013, Analisis Efisiensi Biaya Dan Waktu Pelat Lantai Beton Bertulang
Konvensional Terhadap Pelat Lantai Bondek, Jurnal Teknik Sipil. Universitas
Sam Ratulangi, Manado.
Asrino, Ali, 2010, Balok dan Pelat Beton Bertulang. Yogyakarta, Graha Ilmu.
Departemen Pekerjaan Umum, 1983, Peraturan Pembebanan Indonesia Untuk Gedung,
Yayasan, Lembaga Penyelidikan Masalah Bangunan Gedung, Bandung.
Dewi, Sari Utama, Widya Kusmila, 2018, Analisis Struktur Pelat Lantai Beton
Konvensional Dan Pelat Lantai Bondek (Gedung Kuliah Fakultas Tarbiyah
Dan Keguruan UIN Raden Intan Lampung, Jurnal Teknik Sipil Universitas
Muhammadiyah Metro, Lampung
Fadliansyah, M, 2019, Analisis Perbandingan Waktu dan Biaya Pelaksanaan Pelat Beton
Boundeck dan Pelat Beton Konvensional Pada Proyek Pembangunan Gedung
APD PLN Wilayah Sumut, Politeknik Negeri Medan, Medan
HSPK, 2019, Daftar Harga Satuan Pokok Kegiatan (HSPK), Pemerintah Kota Medan,
Medan.
Manto, Junaedi, 2011, Mengidentifikasi Durasi dan Tenaga Kerja Berdasarkan Analisa
Harga Satuan Pekerjaan (AHSP) Pada Perencanaan Pekerjaan Perumahan
Villa Idaman Boalemo, Jurnal Teknik Sipil, Sekolah Tinggi Teknik (STITEK)
Bina Taruna Gorontalo.
Uji, Andi Tenri, 2012, Perbandingan Biaya Pelaksanaan Pelat Beton Menggunakan Boundeck
Dan Pelat Konvensional Pada Gedung Graha Suraco, Jurnal Teknik Sipil,
Universitas Hasanuddin, Makassar.
Setiawan, Agus, 2015, Analisis Struktur. Penerbit Erlangga, Jakarta
Published
2021-03-31
How to Cite
Hia, T. E., & Samiran. (2021). Analisis Perbandingan Perencanaan Biaya Dan Waktu Pelaksanaan Pelat Lantai Konvensional Dan Pelat Lantai Boundeck Pada Gedung Fkm & Saintek Uin-Su Tuntungan Medan. Jurnal Media Teknik Sipil Samudra, 2(1), 1 - 9. https://doi.org/10.55377/jmtss.v2i1.3389
Section
Articles