Penerapan Model Cooperative Learning Two Stay Two Stray Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Pembelajaran Tematik Terpadu Di Kelas V SDN 23 Guguak Randah Kabupaten Agam

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh hasil pengamatan yang ditemukan di sekolah, yaitu masih belum aktifnya siswa dalam belajar, pembelajaran cenderung monoton sehingga siswa menjadi pendiam dan kurang termotivasi dalam melakukan pembelajaran dan kurangnya kepercayaan diri siswa dalam mengemukakan ide-ide dan menyampaikan hasil kerjanya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan penerapan model Cooperative Learning Two Stay Two Stray untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada pembelajaran tematik terpadu di kelas V SDN 23 Guguak Randah Kabupaten Agam. Subjek penelitian ini adalah guru dan siswa kelas V yang berjumlah 16 orang yang diantaranya 6 orang siswa perempuan dan 10 orang siswa laki-laki. Data penelitian ini dikumpulkan dengan menggunakan teknik observasi, tes, dan non tes. Instrumen pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan lembar observasi, dan lembar tes. Pendekatan yang digunakan yaitu pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus. Siklus I terdiri dari 2 pertemuan dan siklus II terdiri dari 1 pertemuan. Pada setiap siklus meliputi empat tahap, yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Hasil penelitian siklus I RPP rata-rata 87,22% dengan kualifikasi (B) dan siklus II rata-rata 94,44% dengan kualidikasi (SB). Pelaksanaan proses pembelajaran aspek guru siklus I rata-rata 83,92% dengan kualifikasi (B) dan siklus II rata-rata 96,42% dengan kualifikasi (SB), pelaksanaan aspek siswa siklus I rata-rata 83,92% dengan kualifikasi (B) dan siklus II rata-rata 96,42% dengan kualifikasi (SB). Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa dengan model Cooperative Learning Two Stay Two Stray dapat meningkatkan hasil pembelajaran tematik terpadu siswa di Sekolah Dasar.