PEMBERDAYAAN MASYARAKAT PETERNAK KAMBING MELALUI TEKNOLOGI MESIN PENCACAH RUMPUT GAJAH

  • Kuntang Winangun Program Studi Teknik Mesin, Universitas Muhammadiyah Ponorogo
  • Yoyok Winardi Program Studi Teknik Mesin, Universitas Muhammadiyah Ponorogo
  • Nanang Suffiadi Akhmad Program Studi Teknik Mesin, Universitas Muhammadiyah Ponorogo
  • Fadelan Program Studi Teknik Mesin, Universitas Muhammadiyah Ponorogo
  • David Prasetyo Widodo Program Studi Teknik Mesin, Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Abstract

Perkembangan industri peternakan di Indonesia sangat pesat. Beberapa jenis ternak dipelihara secara memuaskan dan optimal. Permasalahan yang muncul adalah proses pemotongan rumput gajah untuk pakan ternak masih menggunakan sabit. Oleh karena itu, peternak membutuhkan alat untuk membantu mereka dalam proses pemotongan sehingga menghemat waktu dan tenaga. Pengabdian kepada masyarakat ini antara lain dengan pembuatan mesin pemotong rumput gajah. Dengan kapasitas yang diinginkan sebesar 240 kg/jam. Dimensi rangka adalah panjang 650 mm, lebar rangka 440 mm, dan tinggi rangka 660 mm. Mesin pemotong rumput tersebut dirancang menggunakan mesin pembakaran dalam berkapasitas 5,5 tenaga kuda dan putaran mesin 3.600 rpm. Memiliki 3 buah pisau berbentuk limas yang dipasang mendatar dengan panjang mata pisau 147mm dan tebal mata pisau 9mm serta lebar mata pisau 68mm. Proses pengujian diperoleh hasil pemotongan rumput gajah dengan kecepatan potong 4 kg/menit, dengan panjang pemotongan rumput gajah 1-4 cm. Dengan demikian terlihat bahwa penggunaan pisau yang berbentuk limas dapat mempercepat dan lebih efektif dalam mempermudah proses pemotongan rumput gajah serta dapat membantu dalam bidang peternakan terutama dalam menghemat biaya dan tenaga yang diperlukan.

Published
2024-06-24